Mobile Menu

navigasi

More News

Subsidi Klub Liga 1 Belum Dibayar PT Liga Indonesia Baru, PSSI ...

Kamis, Februari 22, 2018
Subsidi Klub Liga 1 Belum Dibayar PT Liga Indonesia Baru, PSSI ...

Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi (kedua kiri) didampingi Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) Berlinton Siahaan (kedua kanan), Chief Marketing Officer GO-JEK Indonesia Piotr Jakubowski (kiri) dan Head of Marketing Traveloka Dannis Muhammad (kanan) foto bersama dengan logo baru GO-JEK Traveloka Liga 1 saat peluncuran di Jakarta, Senin (10/4). - Antara/M Agung Rajasa

Bisnis.com, JAKARTA - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) berjanji akan menyelesaikan pembayaran tunggakan subsidi klub-klub GoJek Traveloka Liga 1 musim 2017 sebelum "kick-off" Liga 1 musim 2018 pada 10 Maret.
"Pak Menteri sudah bertanya soal itu dan meminta PT Liga Indonesia Baru untuk menyelesaikan seb elum pertandingan pada 10 Maret," kata Pelaksana tugas Ketua Umum PSSI Joko Driyono selepas pertemuan dengan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi di Jakarta, Rabu (21/2/2018).
Joko mengatakan jika pembayaran subsidi bagi klub-klub peserta Liga 1 musim 2017 belum terbayar, tidak ada penyelenggaraan kejuaraan antarklub sepak bola Liga 1 musim 2018.
"Kami sudah melaporkan kepada Menpora agenda kejuaraan Liga 1 musim 2018 akan dimulai pada 10 Maret dan berakhir pada Oktober atau November. Tapi, harus ada pertemuan dengan klub-klub sepak bola," ujar Joko.
Joko menambahkan rencana penyelenggaraan kejuaraan Liga 1 musim 2018 akan terpotong libur jelang Asian Games 2018. "Asian Games itu kan kegiatan besar empat tahunan di Asia. Belum tentu siklusnya 20 atau 30 tahun lagi bagi Indonesia sebagai tuan rumah," kata Joko.
Pada akhir Desember 2017, PSSI mengklaim pembayaran tunggakan subsidi klub-klub seak bola Liga 1 musim 2017 paling lambat Januari 2018.
"Secepat mungkin akan dibayar, diusahakan pada bulan Desember. Kalau tidak bisa, paling lambat Januari 2018," kata Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi.
Edy mengatakan pelunasan subsidi yang menjadi hak klub-klub Liga 1 itu terhambat menyusul persoalan administrasi PT Liga Indonesia Baru dengan para sponsor.
PSSI pada Oktober 2017 menyatakan subsidi sebesar Rp7,5 miliar bagi klu-klub Liga 1 akan dibayarkan secara bertahap yaitu Rp1,5 miliar pada awal musim, Rp516 juta per bulan, dan Rp1 miliar pada akhir kompetisi.

Sumber : ANTARA

Tag : Liga 1 Editor : Martin SihombingSumber: Google News Bisnis Indonesia
Komentar 0
Sembunyikan Komentar

0 σχόλια:

Posting Komentar